Sabtu, 30 Oktober 2010

Pelapisan Sosial dan Persamaan Derajat

Pelapisan sosial merupakan lapisan dari lapisan yang berlaku dikehidupan sosial. Pelapisan sosial tidak sama sekali memandang derajat seseorang pun. Oleh karena itu Perlu diadakan persamaan derajat antar manusia. Tugas dan fingsi pelapisan sosial adalah untuk melindungi kehidupan sosial menjadi tidak terganggu. Persamaan derajat pun turut mendukung atas terlaksanakannya pelapisan sosial tersebut. Oleh karena itu perlu diadakan persamaan derajat. Setiap masyarakat membutuhkan perlindungan atas kehidupannya. Bukan hanya perlindungan dari pihak-pihak yang berwenang tetapi dari semua lapisan masyarakat. Dalam kehidupan kita semua memandang banyak perbedaan antara kehidupan kita dan kehidupan orang lain. Jadi perlindungan yang dibutuhkan pastinya berbeda. Perbedaan itulah yang kadang kala membuat kita mementingkan diri sendiri atau biasa disebut egois. Maka dari itu pelapisan sosial harus disertakan dengan persamaan derajat. Karena persamaa derajat itulah yang akan menyatukan kita semua untuk mendapatkan perlindungan tersebut. Dan pada akhirnya kita semua mendapatkan perlindungan yang merata didalam kehidupan masyarakat. Janganlah sedikitpun pandang bulu apa lagi membedakan mana yang kaya dan mana yang miskin. Jadi tentunya kita semua pastinya membutuhkan perlindungan yang merata.

Warga Negara

Warga Negara adalah orang yang menempati suatu negara. Warga negara terbagi dua yakni : Warga Negara Asli dan Warga Negara Asing. Warga Negara Asli adalah warga yang asli keturunan negara tersebut, sedangkan Warga Negara Asing adalah warga negara keturunan warga negara asing. Untuk warga negara didasarkan pada keturunannya. Dan sistem yang dianut negara tersebut. Oleh karena itu banyak warga negara yang kebingungan atas status kenegaraannya. Karena untuk mengurus kewarganeraan sangatlah susah dan membutuhkan waktu dan biaya yang sangat lama dan sangat mahal. Pernikahan juga menentukan status kewarganegaraan orang tersebut. Apa jadi warga negara asing atau warga negara asli.

Pemuda dan Sosialisasi

Pemuda adalah suatu generasi yang dibebankan untuk mencapai tujuan masa depan dan sosialisasi adalah pempublikasian tentang semua hasil karya-karya pemuda dalam masyarakat. Suatu pemuda yang mempunyai jiwa membara bagai api yang berkobar dan selalu mempunyai ide-ide yang cemerlang untuk membuat sesuatu yang baru akan lebih baiknya apabila didukung dengan sosialisasi yang memadai. Ide pemuda apabila dituangkan dan dilaksanakan akan membuat suatu bangsa menjadi lebih maju. Tetapi zaman sekarang banyak pemuda yang mempunyai ide-ide bagus masih binggung akan dibawa kemana dan akan digunakan untuk apa ide tersebut. Itu semua dikarenakan kurangnya sosialisasi untuk pemuda. Pemuda masih banyak bimbingan dari orang yang lebih berpengalaman untuk bagaimana memperjelas langkah pemuda tesebut yang mempunyai ide-ide cemerlang. Kalau sudah demikian tinggal pemuda tersebut, ide apa yang akan dituangkan dan dipublikasikan. Dan pemuda tersebut akan berfikiran ide apa yang akan dituangkan dan dipublikasikan dan dengan langkah apa pemuda tersebut mempublikasikannya. Jadi yang namanya pemuda dan sosialisasi tidak dapat dipisahkan karena setiap pemuda adalah cikal bakal kemajuan bangsa. Masih ingatkah kita terhadap petuah presiden pertama kita yang berbunyi "Beri aku seribu orang tua maka akan ku angkat gunung semeru, tetapi beri aku satu pemuda akan ku guncang dunia". Itulah mengapa pemuda sangatlah penting perannya. Karena pemuda sebagai pengganti generasi yang terdahulu, karena setiap jaman pasti ada waktunya. Pemudalah yang membentuk itu semua dan banyak membuat perubahan dalam perkembangan zaman.

Individu, keluarga, dan masyarakat

Pengertian individu adalah sesuatu yang tidak dapat dibagi lagi atau unit terkecil dalam keluarga dan masyarakat. Keluarga sendiri merupakan gabungan sekelompok individu yang saling melengkapi dalam menjalani hidup. Sedangkan masyarakat merupakan gabungan dari semua keluarga dalam kehidupan. Seperti yang kita ketahui bahwa setiap individu tidak dapat hidup sendiri. Contohnya kita saja tidak dapat hadir didunia tanpa sekumpulan keluarga dan tidak dapat hidup sendiri didunia tanpa orang lain. Dalam keluarga kita sebagai individu mulai belajar bagaimana hidup yang sebenarnya dalam masyarakat. Keluargalah yang membimbing kita untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Contohnya orang tua kita yang selalu menasihati kita tentang kehidupan yang akan datang agar tidak terjerumus kedalam lembah kesengsaraan. Keluarga pula yang membuat orang, apakah itu miskin, sedang, maupun kaya. Merasa tenang, sejuk, bahagia, dan nyaman didalamnya. Karena keluargalah hidup kita, dan keluarga tidak dapat dibandingkan dengan materi apa pun. Dalam keluarga kita diajarkan untuk bagaimana kita hidup dan bergaul dimasyarakat nanti. Kita semua pastinya akan mengalami berkeluarga dan terjun ke masyarakat. Sungguh kita akan merasakan suasana yang berbeda tidak seperti dalam keluarga. Dalam masyarakat kita mendapatkan wawasan yang sangat luas dan tidak ada lagi yang akan mengajarkan kita bagaiman untuk hidup dan bertahan dimasyarakat itu sendiri. Kita akan mempunyai tanggung jawab masing-masing. Untuk belajar hidup dan saling melengkapi hidup kita dan orang lain. Dalam kehidupan kita diseluruh dunia pun kita pastinya menemukan berbagai macam masyarakat yang berbeda-beda. Sehingga individu, keluarga, dan masyarakat tidak dapat dipisahkan satu sama lain.